MAKASSAR, INDEPENDENEWS.COM– Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Khaeroni, mengumpulkan para pejabatnya, termasuk Kabag TU, Kepala Bidang, Pembimas, dan Kepala Kantor Kemenag di kabupaten/kota se-Sulsel, di Hotel BM Residence yang berlokasi di Kota Palopo pada Kamis, 14 September 2023.
Kehadiran mereka di Kota Palopo bertujuan untuk mengikuti Rapat Koordinasi Pimpinan yang membahas sejumlah hal penting terkait kebijakan dan program Kementerian Agama, terutama di Sulawesi Selatan.
Rapat koordinasi ini dipimpin oleh Kabag TU Kanwil, Ali Yafid, yang didampingi oleh semua pejabat Eselon III di lingkungan Kanwil.
Salah satu topik yang dibahas adalah kemajuan Serapan Anggaran Tiap Satuan Kerja di Kementerian Agama Sulsel, mulai dari yang tertinggi hingga yang terendah.
“Secara umum, serapan anggaran Kementerian Agama Sulsel hingga saat ini berjalan dengan baik dan masih menduduki posisi teratas secara nasional. Namun, kita harus terus berupaya untuk meningkatkan realisasinya, terutama bagi yang masih berada pada posisi terendah,” ujar Khaeroni.
Selanjutnya, mereka juga membahas persiapan menyambut bergabungnya ratusan ASN PPPK baru di Kementerian Agama Sulsel sebagai hasil optimalisasi, serta persiapan Penerimaan CPNS 2023 untuk Kementerian Agama, yang saat ini sedang dalam proses pembahasan di tingkat pusat.
Khaeroni juga mendorong seluruh pejabatnya untuk mempercepat realisasi dan implementasi 7 program prioritas Kementerian Agama di wilayah kerja mereka masing-masing.
Ini melibatkan realisasi dan penyelesaian proyek SBSN, baik KUA maupun PLHUT di berbagai lokasi, serta pengajuan Zona Integritas di semua satuan kerja untuk segera dilaksanakan.
Dalam bidang pendidikan, Kakanwil menekankan pentingnya fokus pada pendewasaan karakter dan sikap tenaga pendidik dan anak didik, untuk menjaga marwah Madrasah dan pondok pesantren dengan baik.
Khaeroni juga meminta para pimpinan di jajarannya untuk menjaga dan memperkuat sinergi dan hubungan baik dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya, terutama dalam menjaga stabilitas sosial dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama, terutama di tahun politik.
Selain itu, Kakanwil juga merincikan sejumlah rencana kegiatan besar yang akan diadakan oleh Kementerian Agama Sulsel, termasuk Hari Santri Nasional dan Hari Sumpah Pemuda Kementerian Agama tingkat Provinsi Sulsel pada tanggal 22 hingga 28 Oktober 2023.
Dalam rangkaian perayaan ini, Kementerian Agama Sulsel akan menggelar berbagai acara seperti upacara Hari Santri, pameran pondok pesantren, kemah moderasi beragama, dan pawai lampion lintas agama.
Selain itu, Kementerian Agama Sulsel juga merencanakan sejumlah kegiatan dalam perayaan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 tahun 2024, termasuk gerak jalan kerukunan, pekan olahraga dan seni antar internal Kementerian Agama di Sulsel.
Acara porseni HAB ke-78 ini akan menjadi momen yang penuh semangat kekeluargaan dan silaturahmi, yang akan diadakan di Kota Palopo pada awal Desember 2023.
Wahyuddin Hakim, Ketua Panitia HAB ke-78 Kemenag Sulsel, menjelaskan bahwa akan ada sejumlah lomba dari berbagai cabang olahraga dan kegiatan lainnya dalam rangka perayaan ini.
“Informasi teknis lebih lanjut akan disampaikan setelah juknis (petunjuk teknis) setiap kegiatan dan lomba telah disusun oleh panitia pelaksana,” tambah Wahyuddin Hakim.(*)
