Coret Anak Muslimin Bando, Golkar Siapkan La Kama Bertarung di Sulsel 3 DPR RI

banner 120x600

MAKASSAR, TAJAM.NEWS – Mantan calon legislator Partai Gerindra, La Kama Wiyaka diusulkan untuk menjadi calon anggota Legislatif DPR RI Dapil Sulsel III oleh DPD I Golkar Sulsel.

Usulan ini bertujuan untuk menggantikan posisi anak Bupati Enrekang, Muslimin Bando, yang telah memutuskan untuk mundur sebagai Ketua DPD II Golkar Enrekang.

Anak Bupati, Furqan Sutrisno MB, yang tadinya masuk dalam Daftar Calon Sementara (DCS) Pemilu Legislatif 2024, akan digantikan.

Keputusan ini diambil setelah Muslimin Bando memutuskan bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk mencalonkan diri sebagai calon DPR-RI Dapil Sulsel III, menggantikan anaknya, Mitra Fakhruddin, yang saat ini merupakan petahana di daerah tersebut.

Andi Marzuki Wadeng, Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel, telah merespons positif hengkangnya Muslimin Bando dari Partai Golkar, dan ia yakin bahwa Muslimin Bando akan kembali menjadi kader PAN.

Sebelum meninggalkan Golkar, Muslimin Bando telah menghadap Ketua Umum (Ketum) PPP Zulkifli Hasan, dan dalam pertemuan tersebut, ia bersedia menggantikan posisi Mitra Fakhruddin di DCS Bacaleg DPR RI Dapil Sulsel III sebagai calon dari PAN.

Surat pengunduran diri Muslimin Bando telah diterima oleh DPD I Golkar Sulsel, dan ia bahkan mengajak anak ketiganya, Furqan Sutrisno MB, untuk juga meninggalkan partai tersebut, meskipun Furqan Sutrisno telah didaftarkan sebagai bakal calon legislatif Golkar untuk Pemilu 2024.

Keputusan ini diambil dengan harapan memberi kesempatan kepada kader Golkar lainnya untuk mencari pengganti bagi Muslimin Bando.

Sebagaimana diketahui, baik anak maupun saudara Muslimin Bando telah menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN).

Keduanya saat ini menduduki kursi wakil rakyat.

Putra pertamanya, Fakhruddin MB, saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI Dapil Sulsel III.

Selanjutnya, adik dari MB, yaitu Arifin Bando, saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Dapil IX Sulsel dari Fraksi PAN. Dapil IX Sulsel meliputi Kabupaten Enrekang, Pinrang, dan Sidrap.

Muslimin Bando sendiri mengakui bahwa secara moral, terlibat dalam kompetisi politik bersama anaknya tidak etis.

Ia menekankan bahwa jika dia tetap berada di Golkar, sementara Mitra Fakhruddin di PAN, masyarakat akan melihatnya negatif dan menganggapnya serakah.

Keputusan Muslimin Bando untuk mundur dari Golkar disambut baik oleh kader Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel. Wakil Ketua PAN Sulsel, Usman Lonta, mengatakan bahwa mereka berharap MB akan kembali ke partai mereka, yang akan membawa kekuatan baru.

PAN Enrekang, di bawah pimpinan Muslimin Bando, telah berhasil meraih kesuksesan dalam berbagai kompetisi politik, termasuk dalam Pilkada dan Pemilu.

PAN berhasil mengantarkan MB ke kursi 01 Enrekang selama dua Pilkada, dan pada Pileg 2014, PAN meraih 7 kursi pimpinan DPRD Enrekang.

Usman Lonta juga menyampaikan bahwa kepastian kepindahan MB akan diputuskan setelah masa pencermatan Daftar Calon Tetap (DCT), yang dijadwalkan pada tanggal 4 Oktober 2023. (*)

Komentar Anda