MAKASSAR, TAJAM.NEWS-Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sulsel akan memperingati peristiwa bersejarah, yaitu ulang tahun ke-50 Pura Giri Natha, 12 Oktober 2023 mendatang.
Dalam rangka memeriahkan acara ini, PHDI Sulsel telah mengundang Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, yang dengan antusias mengungkapkan dukungannya terhadap perayaan ini.
Wali Kota Makassar, yang akrab dipanggil Danny Pomanto, menyatakan bahwa Pemerintah Kota Makassar memberikan dukungan penuh terhadap acara peringatan 50 tahun Pura Giri Natha ini.
Danny Pomanto juga menjelaskan bahwa lamanya berdirinya Pura Giri Natha adalah bukti bahwa Makassar adalah kota yang inklusif dan terbuka bagi semua kalangan masyarakat.
“Tidak terasa ya, sudah 50 tahun,” ujar Danny Pomanto saat menerima audiensi tim PHDI Sulsel di kediaman pribadinya di Jalan Amirullah pada Selasa, 19 September 2023.
Danny Pomanto juga menekankan bahwa dia terus berusaha memperkuat kerukunan antaragama melalui program Perkuatan Keimanan Umat.
Program ini merupakan langkah konkret untuk menjaga dan merangkul semua agama yang ada di Kota Makassar.
Salah satu aspek penting dari program ini adalah mengedukasi umat agar bersama-sama menjaga keamanan dan ketentraman kota sesuai dengan ajaran agama masing-masing.
“Intinya agar semua umat beragama bersatu-padu, bersinergi menjaga dan melindungi Kota Makassar. Saling bersinergi dalam pengamanan dan ketentraman hidup,” tambah Danny.
Selain itu, program ini juga melibatkan aspek saling membantu dan menjaga rasa persatuan serta persaudaraan antarumat beragama.
Danny Pomanto dengan tegas memastikan bahwa keharmonisan antarumat beragama adalah prioritas utama dalam kepemimpinannya.
Ketua Harian PHDI Sulsel, Gede Durahman, mengungkapkan bahwa peringatan 50 tahun Pura Giri Natha ini adalah momen istimewa bagi komunitas Hindu di Makassar.
Dia menyebut Wali Kota Danny sebagai sosok yang sangat peduli terhadap komunitas religi dan selalu membantu serta mendukung menjaga kerukunan antarumat beragama.
“Kami menganggap beliau sebagai guru pemerintahan. Dan tentunya umat Hindu di Makassar yang kurang lebih berjumlah 7 ribu orang sangat mendukung program-program Bapak Wali Kota di Makassar,” kata Gede usai audiensi di lokasi yang sama.
Gede Durahman juga memuji dinamika kerukunan beragama yang sangat baik di Makassar selama 50 tahun terakhir.
Hubungan yang kuat dan toleran antara umat Hindu, Muslim, Kristen, Budha, dan agama lainnya menjadi modal penting dalam membangun Kota Makassar.
Pihak PHDI Sulsel berharap bahwa kondisi kerukunan antaragama ini akan terus terjaga dan menjadi landasan yang kuat untuk mendukung program-program pembangunan Kota Makassar di masa depan.
Semua pihak berharap acara peringatan 50 tahun Pura Giri Natha akan menjadi momen bersejarah yang memperkuat semangat kerukunan dan persatuan di Makassar. (*)