TAJAM.NEWSMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Muhammad Tito Karnavian mewakili Presiden Repubilik Indonesia Joko Widodo membuka Kongres Desa Indonesia pertama tahun 2024 di Hotel Kartika Chandra, Jakarta (22/3/2024).

Kongres perdana Desa Bersatu berlansung di Jakarta, 22-23 Maret 2024, diikuti oleh 8 organisasi-organisasi desa tingkat nasional yang terhimpun dalam Desa Bersatu ini secara aklamasi dengan musyawarah mufakat memutuskan Muhammad Asri Anas menjadi Ketua Umum Desa Bersatu.

Menteri Dalam Negeri dalam sambutannya menyampaikan pesan dan harapan Presiden Jokowi kepada para peserta Kongres Desa Bersatu untuk terus mengawal kebijakan-kebijakan dan program strategis pemerintah yang terkait dengan desa untuk memajukan Indonesia.

Presiden Jokowi Klaim Harga Beras Stabil, Harga Cabai Naik di Pasar Kawat

Asri Anas ditetapkan sebagai Ketua Umum dalam Sidang Pleno, setelah 8 pimpinan organisasi menyampaikan pandangan umum. Organisasi-organisasi desa yang terhimpum dalam Desa Bersatu diantaranya, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Persatuan Rakyat Desa Nusantara (PARADE NUSANTARA),

Asosiasi Kepala Desa Indonesia (AKSI), Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia (DPN PPDI), Pengurus Pusat Persatuan Perangkat Desa (PP PPDI),

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS), Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia (PABPDSI), Komunitas Purnabakti Kepala Desa dan Lurah seluruh Indonesia (KOMPAKDESI).

Setelah resmi dideklarasikan nantinya Desa Bersatu akan menjadi wadah perjuangan dan koordinasi 8 organisasi desa untuk menyuarakan kepentingan desa seluruh Indonesia.

Secara khusus, diharapkan dapat mendorong peradaban desa-desa Indonesia dan melahirkan kader-kader pemimpin bangsa merupakan tujuan dibentuknya Desa Bersatu.

Ketua Umum terpilih Asri Anas mengungkapkan Desa Bersatu setelah berhasil mengawal disahkannya Undang-Undang Desa nantinya juga akan mengawal kebijakan-kebijakan strategis lainnya yang berkaitan dengan masyarakat dan kepentingan desa.

“Dengan adanya Desa Bersatu ini kita akan menjadi semakin solid dan terorganisir sehingga nantinya kita dapat mengawal kebijakan-kebijakan dengan lebih efektif dari pusat hingga implemntasinya di desa-desa.

Mulai dari kebijakan penggunaan dana desa, penanganan kemiskinan desa, bantuan permodalan kepada BUMDes hingga pelibatan PKK untuk program makan siang gratis,” ungkap Asri Anas.

Dalam Kongres Desa Bersatu ini selain dihadiri Muhammad Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri RI) juga dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional lain diantaranya Bambang Soesatyo ( Ketua MPR RI), Reda Manthovani (Jaksa Agung Muda), dan Burhanuddin Abdullah yang merupakan Ketua Dewan Pakar Presiden terpilih 2024/2029 Prabowo-Gibran.(*)