Tajam.News-Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebutkan bahwa Partai Persatuan Pembangunan (PPP) gagal masuk ke Parlemen dalam Pemilu 2024 untuk pertama kalinya sejak pembentukannya.
Sehingga, PPP pertama kali tak lolos perlemen dalam sejarah Pemilihan Umum dalam 50 tahun terakhir.
Hasil rekapitulasi suara yang telah selesai dilakukan di 38 provinsi di Indonesia menunjukkan bahwa PPP dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meraih suara di bawah ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
Baca Juga : Viral Pemuda di Medan Kehilangan Motor, Tak Diizinkan Lihat CCTV oleh Pemilik Kos
Suara sah nasional yang tercatat mencapai 151.796.630 suara, dengan PDIP menempati peringkat pertama dalam perolehan suara, diikuti oleh Golkar, Gerindra, dan PKB.
Rincian perolehan suara partai politik di tingkat nasional berdasarkan nomor urut di Pemilu 2024.
PKB 16.115.655
- Gerindra 20.071.708
PDIP 25.387.278
Golkar 23.208.654
NasDem 14.660.516
Partai Buruh 972.910
Partai Gelora 1.281.991
PKS 12.781.353
PKN 326.800
Hanura 1.094.588
Garuda 406.883
PAN 10.984.003
PBB 484.486
Demokrat 11.283.160
PSI 4.260.169
Perindo 1.955.154
PPP 5.878.777
Partai Ummat 642.545
Terdapat 8 partai yang memenuhi ambang batas parlemen (parliamentary threshold) 4 persen yakni sebagai berikut.
PDIP (16,72 persen)
Golkar (15,28 persen)
Gerindra (13,22 persen)
PKB (10,61 persen)
NasDem (9,65 persen)
PKS (8,42 persen)
Demokrat (7,43 persen)
PAN (7,23 persen). (*)